Cara meredakan nyeri akibat jari tangan terjepit pintu

Jari tangan Anda pernah terjepit pas buru-buru menutup pintu? Kondisi itu tentu membawa dampak tangan mulai berdenyut perih dan sakit. Lalu, bagaimana caranya meredakan nyeri akibat jari tangan yang terjepit pintu?

Cara meredakan nyeri akibat jari tangan terjepit pintu

Jari tangan terjepit pintu merupakan cedera yang paling lazim terjadi. Ini biasa berlangsung pada anak-anak pas bermain atau orang dewasa yang kurang hati-hati.

Kondisi ini dapat menyebabkan beragam gejala, meliputi nyeri, merah dan bengkak, memar keunguan atau hitam, bahan jari mulai kaku dan kadang mati rasa. Pada persoalan yang parah, dapat termasuk membawa dampak luka terbuka akibat kuku yang rusak. Bahkan, kuku dapat lepas didalam satu atau dua minggu setelah cedera.

Seattle Children’s Hospital mengatakan bahwa patah tulang tidak lazim untuk cedera ini. Namun misalnya ini terjadi, tulang berisiko mengalami infeksi bakteri dan ini dikenal bersama dengan osteomielitis didalam dunia medis.

Langkah paling baik yang dapat Anda laksanakan adalah segera meredakan gejala nyeri akibat jari tangan terjepit pintu, bersama dengan langkah berikut:

1. Kompres bersama dengan es

Setelah terjepit, Anda dapat mengurangi peradangan, pembengkakan, dan rasa nyeri bersama dengan menempelkan kompres es ke daerah jari tangan yang terjepit pintu. Sensasi dingin dari es batu dapat melegakan jari dari rasa sakit.

Tempelkan kompres tersebut tidak lebih dari 15 menit dan dapat dilaksanakan sebagian kali sehari cocok kebutuhan. Ingat, jangan tempelkan es batu segera ke kulit gara-gara dapat memperparah peradangan.

2. Istirahat sejenak dari aktivitas

Perawatan seterusnya untuk meredakan gejala jari tangan terjepit pintu adalah istirahat sejenak. Terutama kalau cedera yang didapat cukup parah.

Jangan memaksakan diri Anda untuk melanjutkan pekerjaan, contohnya mengangkat benda berat bersama dengan jari, gara-gara dapat tingkatkan rasa nyeri. Anda perlu berhati-hati ketika mobilisasi jari agar tidak membawa dampak rasa sakit menjadi lebih parah.

3. Oleskan antibiotik

Jika cedera selanjutnya membuat kulit atau kuku rusak, segera membersihkan bersama air mengalir. Kemudian, poleskan krim antibiotik cocok resep dokter untuk menghambat terjadinya infeksi.

Kemudian, tutup luka bersama kasa, perban, atau plester. Jangan lupa untuk membersihkan luka dan mengganti penutup luka setidaknya dua kali sehari.

4. Menempatkan jari lebih tinggi berasal dari dada

Agar jari tangan terjepit pintu cepat sembuh, Anda kudu menempatkan jari lebih tinggi berasal dari dada. Tujuannya, untuk memperlambat aliran darah ke jari supaya peradangan tidak memburuk.

Cara ini tidak cuma dilaksanakan setelah Anda cedera saja. Anda kudu melakukannya sesering barangkali supaya jari cepat sembuh berasal dari cedera.

5. Minum obat pereda nyeri

Jika tanda-tanda memadai mengganggu, Anda sanggup meredakannya bersama minum obat. Anda boleh menentukan obat pereda nyeri, layaknya paracetamol dan ibuprofen. Kedua obat ini sanggup meringankan rasa nyeri akibat jari tangan terjepit pintu sekaligus pembengkakan.

Haruskah pergi ke dokter?

Dalam selagi 48 jam sesudah Anda lakukan perawatan, rasa nyeri dan pembengkakan dapat membaik. Namun, jika udah mengundang luka pada kulit atau kuku, sistem pengobatan butuh selagi lebih lama, yaitu berkisar 4 hari sampai berminggu-minggu.

Jika sampai menyebabkan kuku terkoyak sebagian, sistem pengobatan butuh selagi berbulan-bulan. Setelah kuku tumbuh, penampilan kuku kemungkinan dapat berubah.

Pada persoalan ringan, jari tangan terjepit pintu sanggup sembuh bersama perawatan rumahan. Namun, mesti terhitung perawatan dokter, terlebih terkecuali kuku mengalami kerusakan, jari kesulitan digerakkan, pembengkakan gawat lebih berasal dari 2 hari, dan rasa nyeri tidak kunjung membaik.