Cara Merawat Vagina Agar Tidak Mudah Lembap dan Berkeringat
Perawatan vagina supaya tak mudah lembap dan berkeringat
Beberapa bagian tubuh Anda sebenarnya lebih ringan berkeringat dibandingkan dengan dengan yang lain. Area vagina terutama lebih sering berkeringat gara-gara punya banyak kelenjar keringat, berambut, dan nyaris selalu tertutup.Dilansir dari Healthline, berikut langkah simpel untuk melaksanakan perawatan vagina supaya selalu bersih dan kering:
Baca Juga : Cara Merangsang Puting Payudara Pria Agar Seks Lebih Bergairah
Cara Merawat Vagina Agar Tidak Mudah Lembap dan Berkeringat
1. Kenakan celana di dalam yang menyerap keringat
Celana di dalam yang berbahan menyerap keringat, seperti katun dan linen, akan menarik embun air dari kulit dan mengeluarkannya sebagai uap melalui pori-pori kain. Hal ini membantu bahan baju bagian di dalam selamanya kering.Sebaiknya pilih terhitung celana di dalam yang spesifik dapat menyerap bau, agar miss V Anda dapat fresh sepanjang hari.
Hindari pilih celana di dalam yang berbahan sintetis seperti poliester gara-gara bahan ini tidak sangat mungkin kulit ‘bernapas’ bebas. Bukannya melewatkan keringat untuk menguap, bahan ini justru menghambat keringat dan membuatnya terjerat di antara kulit Anda.
2. Kenakan baju longgar
Anda bisa saja terlampau bahagia mengenakan skinny jeans, tetapi manfaatnya bisa saja lebih sedikit daripada akibatnya, terutama untuk vagina Anda. Semua baju yang ketat di selangkangan akan memicu Anda mulai lebih gerah dan berkeringat.Celana yang longgar akan menghambat gesekan di antara ke dua paha Anda dan melewatkan hawa masuk. Cobalah mengganti skinny jeans Anda dengan jogger longgar atau kulot.
3. Ganti celanan di dalam tiap tiap habis berkeringat
Seharian mengenakan baju di dalam yang lembap gara-gara keringat akan terhubung kesempatan yang lebar bagi jamur untuk berkembang biak. Jamur dengan kata lain ragi vagina adalah jenis jamur yang tumbuh subur di lingkungan hangat dan lembap.Hal ini dapat memicu vagina Anda mulai gatal, terbakar, dan mengakibatkan sinyal infeksi gara-gara ragi.
Anda dapat mengurangi bisa saja infeksi akibat ragi dengan mengganti celana di dalam tiap tiap kali Anda habis beraktivitas yang menguras keringat. Bawalah baju ganti ke kantor, gym, atau ke mana pun Anda pergi.
Baca Juga : AWAS! PAYUDARAMU BISA MEMBESAR KARENA INI!
4. Cukur rambut di kurang lebih vagina
Rambut kemaluan sesungguhnya berguna untuk mengurangi gesekan dari baju ketat dan menghalau keringat dari kulit Anda. Namun, rambut berikut terhitung menghimpun banyak bakteri yang dapat menginfeksi.Jika Anda begitu berkeringat di tempat kewanitaan Anda, cobalah sering-sering cukur rambut kemaluan Anda agar selamanya pendek. Tidak kudu hingga mencukur habis atau Brazilian waxing agar vagina Anda
5. Cuci dengan sabun netral
Rutin mandi dua kali sehari dengan sabun dan air sesungguhnya memadai untuk perawatan vagina agar tidak cepat berkeringat. Namun untuk membasuh vagina, jangan paai sembarang sabun.Daerah di kurang lebih bagian luar vagina (vulva) terdiri dari jaringan halus dan sensitif. Pastikan Anda memanfaatkan sabun yang lembut, mengandung terlampau sedikit bahan kimia, dan yang berwujud melembapkan.
0 Comments:
Posting Komentar