Kamis, 19 Desember 2019

5 Rekomendasi Obat Bekas Jerawat yang Tepat

Bekas jerawat bisa terpecahkan melalui pemanfaatan obat dengan kadar tertentu. Ketika bekas jerawat bisa teratasi, sudah pasti Anda bisa tampil di wajah umum secara optimal tanpa mulai malu.

Mungkin saja sukar untuk melacak obat bekas jerawat yang tepat. Termasuk bagaimana cara pemilihan kadar skincare yang tepat untuk menuntaskannya. Ketahui lebih dari satu kadar yang harus ada untuk menghalau noda jerawat.

Pemilihan tepat mengatasi obat bekas jerawat

Keinginan untuk mengembalikan keadaan wajah layaknya awal mulanya sesudah jerawat menyerang bisa diatasi dengan penanganan yang tepat. Pemilihan kadar obat-obatan harus ditunaikan secara jeli sehingga kasus noda jerawat bisa teratasi.

Tak harus kembali dilanda dilema, Anda bisa laksanakan penyembuhan independen sehingga noda jerawat bisa hilang segera. Ada lebih dari satu pilihan obat untuk mengobati bekas jerawat, kulik penjelasannya berikut ini.

1. Niacinamide

Niacinamide datang dalam obat gel penghilang bekas jerawat yang membandel. Pada prosesnya, niacinamide secara efisien menyingkirkan bekas jerawat dengan langkah menerangkan bagian kulit yang gelap akibat hiperpigmentasi.

Niacinamide bekerja optimal dengan tiga takaran lainnya, yakni allium cepa, mucopolysaccharide (MPS), dan pionin. Secara keseluruhan, takaran tersebut mampu memberi tambahan perawatan menyeluruh terhadap bekas jerawat.

Selain membasmi kembalinya jerawat, gel penghilang bekas jerawat tersebut memelihara kulit dengan menyamarkan noda jerawat dan terhitung menyamarkan tekstur permukaan kulit.

Anda mampu Mengenakan obat gel penghilang bekas jerawat terhadap pagi dan malam, 2-3 kali dalam sehari. Obat ini mampu digunakan sebelum Anda Mengenakan makeup. Oleskan obat ini hingga bekas jerawat mampu tersamarkan dengan baik.

2. Asam hidroksi alfa (AHA)

Kandungan ini sering ditemukan dalam obat jerawat. Selain itu, asam hidroksi alfa (AHA) terhitung menunjang menyingkirkan sel kulit mati dan mencegah pori-pori tersumbat.

Salah satu keadaan yang sering ditemui terhadap bekas jerawat adalah hiperpigmentasi pasca inflamasi, skar hipertrofik, serta keloid. AHA bekerja dengan membuang lapisan luar kulit dan sebabkan perkembangan kulit baru.

Asam hidroksi alfa terhitung menunjang menyamarkan bekas jerawat dengan meratakan permukaan dan warna kulit.

3. Asam laktat

Komponen asam laktat dalam obat bekas jerawat bekerja dengan langkah mengangkat sel kulit mati. Sama layaknya AHA, asam laktat terhitung mengurangi tampilan bekas luka dan menghaluskan tekstur kulit.

Kandungan ini mampu memperbaiki keadaan kulit bekas jerawat dengan meratakan warna kulit. Melansir laman Healthline, penggunaan asam laktat sekali tiap dua minggu dalam tiga bulan berturut-turut mampu mengoptimalkan penyembuhan bekas jerawat.

4. Retinoid

Kandungan retinoid datang dalam obat bekas jerawat topikal. Retinoid mampu memblokade inflamasi, mengurangi lesi jerawat, serta mempercepat perkembangan regenerasi sel.

Selain itu, retinoid terhitung mencerahkan kulit hiperpigmentasi akibat jerawat. Penggunaan retinoid mesti diiringi dengan aplikasi sunscreen, sebab kulit condong sensitif dengan paparan sinar matahari sehabis penggunaan retinoid.

5. Asam azaleat

Obat bekas jerawat dengan takaran asam azaleat berupa antimikroba dan anti-inflamasi. Obat ini terhitung memberi tambahan penanganan untuk keadaan kulit wajah berjerawat.

Asam azaleat mampu mencegah perkembangan bakteri dalam pori-pori yang sebabkan jerawat. Biasanya, asam azaleat dikemas dalam wujud gel, busa, ataupun krim.

Kandungan ini mampu menangani iritasi, inflamasi, serta meminimalkan bekas jerawat. Asam azaleat terhitung mendorong pergantian sel kulit untuk menyamakan warna kulit.

Anda mampu menentukan takaran obat untuk menyembuhkan bekas jerawat di atas. Penyembuhan bekas jerawat ini mampu disempurnakan dengan perawatan kulit wajah.

Jangan lupa untuk senantiasa memakai sunscreen kala Anda beraktivitas di luar ruangan. Sunscreen menunjang merawat kulit wajah berasal dari sinar matahari dan mencegah ulang munculnya jerawat. 

0 Comments:

Posting Komentar