Memasuki tahun 2020, berbagai resolusi di tahun ini untuk memperbaiki diri mulai Anda pertimbangkan. Dengan usia yang semakin matang, Anda tentu sudah harus mulai mengatur keuangan untuk investasi jangka panjang. Bentuk investasi tak hanya barang saja, kesehatan juga harus diutamakan. Salah satu bentuk investasi kesehatan adalah dengan asuransi kesehatan.
Tak hanya untuk kesehatan sendiri, bagi Anda yang sudah berkeluarga, mengelola keuangan untuk menjamin kesehatan perlu direncanakan dengan matang. Untuk itu, berikut beberapa tips agar keuangan Anda tetap stabil dan teratur,
Tips memulai resolusi keuangan
Jika Anda mengalami kesulitan saat mengatur keuangan dan ingin memperbaikinya sebagai resolusi di tahun baru ini, coba lakukan beberapa tips ini.
Catat resolusi keuangan Anda
Tuliskan secara jelas alasan mengapa Anda membuat sebuah resolusi di tahun baru ini. Lalu apa saja langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk meraih tujuan tersebut dan tentu tujuan apa saja yang ingin dicapai.
Tempelkan atau taruh catatan ini di tempat yang kemungkinan besar akan Anda lihat setiap hari. Dengan begini, Anda akan terus teringat untuk mengontrol keuangan.
Beri tahu orang terdekat
Berikan informasi mengenai rencana atau resolusi di tahun baru dalam hal keuangan ini pada keluarga atau teman terdekat. Dengan demikian, mereka jadi paham mengenai situasi keuangan Anda dan bahkan mungkin akan memberikan dukungan secara emosional.
Asuransi kesehatan
Sebagai resolusi keuangan di tahun yang baru, memiliki asuransi kesehatan akan memberikan beberapa keuntungan untuk Anda. Di antaranya:
- Melakukan kunjungan ke dokter untuk upaya pencegahan terkena suatu penyakit dan mendapatkan perawatan yang dibutuhkan agar tetap sehat serta mencegah penyakit berat.
- Mendapatkan perawatan sesegera mungkin jika Anda atau anggota keluarga sakit.
- Jika sedang mengidap sebuah penyakit, Anda dapat terhindar dari terjadinya komplikasi atau kondisi kesehatan menjadi lebih buruk.
Pantau situasi keuangan secara rutin
Jika Anda memiliki hutang dan sedang mencoba menguranginya, pastikan Anda sering memeriksa saldo tabungan. Selain itu, sisihkan waktu beberapa jam setiap minggu untuk mengatur, mengurus, dan mengatasi masalah pada kondisi keuangan.
Mulai dari sekarang
Sebagian besar orang selalu menunda untuk memulai resolusi di tahun baru dan menunggu hingga waktu yang tepat. Padahal, hal tersebut lah yang membuat resolusi kita gagal dan tidak akan bisa berhasil. Usahakan untuk dimulai sesegera mungkin.
Cara konsisten menjalankan resolusi di tahun baru
Terdapat beberapa cara agar resolusi di tahun baru terutama dalam keuangan agar tidak menjadi beban yang menghantui Anda. Antara lain seperti:
- Tetap realistis. Jangan berharap terlalu tinggi. Pertimbangkan pengalaman Anda sebelumnya jika pernah melakukan resolusi juga. Tetap sesuaikan dengan kenyataan dan kondisi Anda sekarang.
- Buat jangka waktu. Faktanya, jangka waktu sangat penting untuk motivasi. Anda dapat melihat barometer pencapaian dari jangka waktu ini.
- Beri penghargaan pada diri sendiri. Saat Anda mencapai sebuah nominal dalam tabungan atau dapat menghemat lebih banyak, hadiahkan diri dengan sesuatu seperti makanan ataupun barang.
- Jangan menyerah. Perlu diingat bahwa khilaf merupakan bagian dari proses menjalankan resolusi. Tidak masalah, asalkan Anda perlu kembali ke jalur yang benar. Jangan jadikan kesalahan menjadi alasan untuk berhenti dan menyerah mencapai resolusi di tahun baru.
- Jangan bergantung pada orang lain. Semua pencapaian didapat dari usaha Anda sendiri, bukan orang lain sekalipun keluarga. Orang lain dapat memberikan saran, dukungan, atau pendapat tapi apa yang Anda lakukan lah yang menentukan hasil.
Mengontrol atau mengatur keuangan dapat menjadi resolusi di tahun baru. Dari mulai menyisihkan sebagian pendapatan hingga berinvestasi kesehatan dengan memulai asuransi, merupakan cara yang dapat dilakukan. Agar resolusi dapat berhasil, jangan menyerah dan terus motivasi diri karena semua bergantung pada diri Anda sendiri.
The post Mulai Resolusi Keuangan dengan Melakukan 5 Hal Berikut Ini appeared first on Hello Sehat.
from Hello Sehat
0 Comments:
Posting Komentar