Masalah bau apek di dalam ruangan memang bisa diatasi dengan menggunakan pengharum ruangan. Namun, pengharum ruangan kimia bisa mengandung racun yang membahayakan kesehatan. Kenapa tidak mencoba membuat pengharum ruangan sendiri dari bahan alami yang aman, seperti pewangi batu aroma?
Kenapa menggunakan pewangi alami?
Bagi Anda yang sensitif terhadap wangi yang berasal dari bahan-bahan kimia memang sebaiknya beralih menggunakan pengharum ruangan alami.
Pewangi ruangan berbahan kimia mungkin memang aroma cukup kuat dan tahan lama. Namun, jika dihirup sepanjang waktu pewangi ruangan berbahan kimia berisiko menimbulkan sejumlah masalah kesehatan, terutama untuk ibu hamil.
Menurut laporan dari NRDC, pewangi kimia mengandung zat kimia aktif phthalates yang dapat menyebabkan kelainan hormon, kecacatan lahir dan masalah reproduksi lainnya.
Pengharum ruangan seperti pewangi batu aroma lebih sehat karena mengandung ekstrak bahan-bahan alami yang berasal minyak esensial. Ketika dihirup aromanya yang menyegarkan juga dapat meredakan stres.
Selain menghilangkan bau tak sedap di ruangan, pewangi batu aroma juga dapat berfungsi sebagai dekorasi ruangan. Anda tak perlu mengeluarkan kocek besar untuk membelinya. Pewangi batu aroma bisa dibuat dengan mudah di rumah. Efek harum yang dihadirkannya tak kalah kuat dari pewangi ruangan kimia.
Cara membuat pewangi batu aroma di rumah
Ini adalah proyek yang cukup mudah yang dapat dibuat oleh anak-anak semuda 3 atau 4 dengan bantuan dari saudara yang lebih tua atau orang dewasa.
Bahan-bahan yang dibutuhkan:
- 1 ½ gelas tepung terigu
- ¼ gelas garam
- 1/3 gelas air yang didihkan
- 30-40 tetes minyak esensial
- Kelopak bunga
- Pewarna (opsional)
Instruksi pembuatan
- Campurkan tepung, garam dan air mendidih dalam mangkuk. Saat airnya panas, gunakan pengocok untuk menggabungkan semuanya sebaik mungkin (campuran bahan akan mengental dengan cepat). Saat cukup dingin untuk disentuh, gunakan tangan Anda untuk meremas bahan menjadi adonan.
- Tambahkan minyak esensial dan bahan-bahan opsional (seperti kelopak bunga) dan lanjutkan menguleni.
- Pecahkan adonan 1 hingga 2 inci dan gulung dengan tangan Anda sampai membentuk bola. Tekan bola sedikit hingga menyerupai batu.
- Letakkan di atas loyang yang dilapisi kertas roti dan biarkan kering semalaman.
- Masukkan beberapa batu ke dalam mangkuk atau simpan batu-batu individual di mana pun Anda membutuhkan aroma.
Membuat ramuan minyak esensial
Beberapa pilihan minyak esensial yang bisa Anda gunakan sebagai pewangi alami adalah:
- Lemon
- Lavender
- Teh hijau
- Maple Vanilla
- Jeruk nipis
- Mawar
- Anggur
- Rosemary
Anda juga dapat mencampur aroma khusus Anda sendiri dari kombinasi beberapa jenis minyak esensial yang Anda miliki.
Meski minyak esensial punya segudang manfaat baik untuk tubuh, Anda tak boleh menggunakannya dengan sembarangan. Anda mungkin akan mengalami sejumlah reaksi, seperti pusing, sakit kepala, mual, hingga sesak napas. Maka dari itu, gunakan pengharum ruangan alami ini secukupnya.
Simpanlah pewangi batu aroma di tempat yang strategis di dalam ruangan sehingga aroma bisa menyebar ke penjuru ruangan. Pastikan Anda meletakkan batu aroma pada tempat yang tidak mudah dijangkau anak-anak.
Hindari pula pewangi batu aroma dari paparan sinar matahari langsung. Paparan panas dapat membuat minyak esensial menguap. Di sisi lain, hal ini juga dapat mengubah senyawa kimia yang terkandung dalam minyak esensial.
Jika begitu, pengharum ruangan alami Anda malah tidak menciptakan wangi yang cukup kuat untuk melawan bau ruangan yang apek.
The post Langkah Mudah Membuat Batu Aroma, Pewangi Ruangan Alami appeared first on Hello Sehat.
from Hello Sehat
0 Comments:
Posting Komentar